Asbabun Nuzul: Definisi, Jenisnya Dan Redaksi Serta Urgensinya
Abstract
Ada banyak ulama yang berbeda pendapat dalam mendefinisikan tentang asbab an-Nuzul, diantaranya Az-Zarqani, Ash-Shabuni, Shubhi Shaleh dan Manna’ Khalil Al-Qattan.Akan tetapi Kendatipun redaksi pendifinisian di atas sedikit berbeda, semuanya menyimpulkan bahwa asbab an-nuzul adalah kejadian atau peristiwa yang melatarbelakangi turunnya ayat Alquran, dalam rangka menjawab, menjelaskan, dan menyelesaikan masalah-masalah yang timbul dari kejadian tersebut.Asbab an-nuzul merupakan bahan sejarah yang dapat di pakai untuk memberikan keteranganterhadap turunnya ayat Alquran dan memberinya konteks dalam memahami perintah-perintahnya. Sudah tentu bahan-bahan ini hanya melingkupi peristiwa pada masa al-qur’an masih turun (ashr at-tanzil). Dari segi jumlah sebab dan ayat yang turun, asbab an-nuzul dapat kita bagi kepada; Ta’addud Al-Asbab Wa Al-Nazil Wahid danTa’adud an-nazil wa al-asbab wahid.Ungkapan-ungkapan atau redaksi yang di gunakan oleh para sahabat untuk menunjukkan turunnya al-qur’an tidak selamanya sama. Redaksi itu secara garis besar dikelompokkan dalam dua kategori yaitu Sarih (jelas) dan Muhtamilah (masih kemungkinan atau belum pasti).Asbab an-nuzul mempunyai arti penting dalan menafsirkan al-qur’an. Seseorang tidak akan mencapai pengertian yang baik jika tidak memahami riwayat asbab an-nuzul suatu ayat. Pemahaman asbab an- nuzul akan sangat membantu dalam memahami konteks turunnya ayat. Ini sangat penting untuk menerapkan ayat-ayat pada kasus dan kesempatan yang berbeda. Peluang terjadinya kekeliruan akan semakin besar jika mengabaikan riwayat asbab an-nuzul.
References
http://makalahmahasiswariau.blogspot.co.id/2015/06/asbab-al-nuzul.html?m=1 (diakses pada 29 Oktober 2017)
http://blogushuluddin.blogspot.co.id/2016/04/pengertian-macam-macam-redaksi-dan.html (diakses pada 29 Oktober 2017)
https://muhfathurrohman.wordpress.com/studi-al-quran/ (diakses pada 29Oktober 2017)
Anwar, Rosihon, 2006, Ulumul Quran, Bandung: Pustaka Setia Djalal
Abdul. 2000. Ulumul Qur’an, Surabaya: Dunia Ilmu “Tafsir Linguistik (Studi atas Tafsir Ma„ānī al-Qur‟an karya al-Farra‟)”,Qof. 3 Januari, 2019.
Umar, Nasaruddin, Ulumul Qur’an; Mengungkap Makna-makna Tersembunyi Al-Qur’an, Ciputat: Al-Ghazali Center, 2010, Vol. VI, No. 2, Oktober 2018
Copyright (c) 2023 Fikri Hardiyah Rahmadani, Khairul Fahmi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.